Thursday, November 10, 2011

{UTS inside} Koperasi Asyik !!!

*Masih Trauma sama Diare...   -_-
*Created By *DS*




SOAL :

  1. Pengertian dan Unsur Koperasi !
  2. Prinsip koperasi Indonesia !
  3. Beda Koperasi Sekunder dan Primer ! (Udah pasti kluar cuy !)
  4. Jenis Koperasi Indonesia !
  5. Perbedaan Koperasi dan badan Usaha !
  6. Cara mengatasi permodalan koperasi !
  7. Kenapa pengelola bertanggung jawab kepengurus ?



JAWABAN :


  1. Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama (Wikipedia). Dari Catatan : Koperasi adalah sekumpulan orang yang secara sukarela mempersatukan diri untuk memperjuangkan peningkatan kesejahteraan ekonomi mereka melalui pembentukan sebuah perusahaan yang dikelola secara demokratis. Unsur Koperasi : Rapat anggota Koperasi, Pengurus Koperasi, dan Pengawas Koperasi.
  2. Prinsip Koperasi IndonesiaKeanggotaan bersifat sukarela dan terbuka. Pengelolaan dilakukan secara demokrasi. Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jasa usaha masing-masing anggota. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal. Kemandirian. Pendidikan perkoperasian. Kerjasama antar koperasi.

    • Koperasi Primer
    Koperasi primer ialah koperasi yang yang minimal memiliki anggota sebanyak 20 orang perseorangan.
    • Koperasi Sekunder
    Adalah koperasi yang terdiri dari gabungan badan-badan koperasi serta memiliki cakupan daerah kerja yang luas dibandingkan dengan koperasi primer. Koperasi sekunder dapat dibagi menjadi :
    • koperasi pusat - adalah koperasi yang beranggotakan paling sedikit 5 koperasi primer
    • gabungan koperasi - adalah koperasi yang anggotanya minimal 3 koperasi pusat
    • induk koperasi - adalah koperasi yang minimum anggotanya adalah 3 gabungan koperasi

  3. Jenis Koperasi Indonesia : 
    • Koperasi pembelian/pengadaan/konsumsi adalah koperasi yang menyelenggarakan fungsi pembelian atau pengadaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan anggota sebagai konsumen akhir. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pembeli atau konsumen bagi koperasinya.
    • Koperasi penjualan/pemasaran adalah koperasi yang menyelenggarakan fungsi distribusi barang atau jasa yang dihasilkan oleh anggotanya agar sampai di tangan konsumen. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pemasok barang atau jasa kepada koperasinya.
    • Koperasi produksi adalah koperasi yang menghasilkan barang dan jasa, dimana anggotanya bekerja sebagai pegawai atau karyawan koperasi. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pekerja koperasi.
    • Koperasi Kredit/Simpan Pinjem adalah Koperasi yang kegiatannya memupuk simpanan dari para anggota untuk kemudian dipinjamkan kembali kepada anggota yang memerlukan bantuan modal.
  4. Koperasi adalah badan usaha yang berlandaskan asas-asas kekeluargaan, sedangkan Badan Usaha adalah kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.
  5. Caranya Gan : Pemanfaatan Modal Koperasi dan pemanfaatan Modal Asing.
  6. Karena yang mengangkat dan memberhentikan pengelola koperasi adalah pengurus untuk mengembangkan usaha koperasi secara efisien dan profesional gan....


~Kelar Gan~
                 


Ogah Diare lagi gan . . .    -_-



Monday, November 7, 2011

{UTS inside} Agama Islam Forever

Description  :
* ini hanya kisi-kisi
* Sumber Jawaban By : Dhiyan.Syawahita (referensi Om Gugel)
*klo kluar smua jgn asal copas... Pikir dikit lah, biar Otak U berguna, hha...


SOAL :

  1. Tujuan pendidikan agama islam di PT !
  2. Dasar, macam Ahklaq dan aplikasi terhadap lingkungan !
  3. Kandungan surah AN-NISA ayat 59 !
  4. Dasar Ijtihad !
  5. Fungsi manusia sbg Khalifah !
  6. Arti agama dan sumber agama !
  7. Surah Al-Baqarah ayat 165 dan 16 !
  8. Kuriulum agama islam !
  9. Iman kepada Allah SWT !


JAWABAN :

  1. Membantu terbinanya sarjana sarjana beragama yg beriman dan bertaqwa kpd Tuhan YME, berbudi pekerti luhur, berfikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, berpandangan luas, ikut serta dalam kerja sama antar umat beragama dalam rangka pengembangan dan pemanfaatan ilmu dan teknologi serta seni untuk kepentingan Nasional.(Depdikbud,1989:1)


  2. Akhlak terbagi menjadi dua : Akhlak mahmudah dan akhlak madzmumah.

    Akhlak mahmudah seperti beribadah kepada Allah, mencintai-Nya dan mencintai makhluk-Nya karena Dia, dan berbuat baik serta menjauhkan diri dari perbuatan-perbuatan yang dibenci Allah dan memulai berbuat sholeh dengan niat ikhlas, berbakti kepada kedua orangtua dan lainyya.
    Sedangkan akhlak madzmumah seperti ujub, sombong, riya', dengki, berbuat kerusakan, bohong, bakhil, malas, dan Lain sebagianya.

    *klo menurut Ane : Akhlak mahmudah adalah sebab-sebab kebahagiaan di dunia dan akhirat,. Sebaliknya akhlak madzmumah adalah asal penderitaan di dunia dan akhirat.
    Macam-macam akhlak
    1. Akhlak terhadap diri sendiri
    2. Aklak terhadap keluarga (Orang tua, akhlak terhadap adik/kakak)
    3. Akhlak terhadap teman/sahabat, teman sebaya
    4. Akhlak terhadap guru
    5. Akhlak terhadap orang yang lebih muda dan lebih tua
    6. Akhlak terhadap lingkungan hidup/linkungan sekitar.
    Dan inti dari berkakhlak tersebut diatas intinya adalah berakhlak baik kepada Allah SWT. Karena Allah SWT telah menjadikan diri dan lingkungan sekitar dengan lengkap dan sempurna.
    Akhlak terhadap lingkungan dapat diwujudkan dalam bentuk perbuatan insan yaitu dengan menjaga keserasian dan kelestarian serta tidak merusak limgkungan hidup. usaha-usaha yang dilakukan juga harus memperhatikan masalah-masalah kelestarian lingkungan.



  3. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ أَطِيعُواْ اللّهَ وَأَطِيعُواْ الرَّسُولَ وَأُوْلِي الأَمْرِ مِنكُمْ
    “Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu”. (an-Nisaa:59)

    Maksud : "Secara tegas Allah SWT mewajibkan semua orang-orang yang beriman untuk mentaati “Ulil Amri” secara mutlak. Dan, menaati mereka sama dengan mentaati Rasulullah saw".


  4. Ijtihad adalah pengerahan kemampuan intelektual dalam memecahkan berbagai bentuk kesulitan yang dihadapi, baik yang dihadapi individu maupun umat manusia secara menyeluruh

    *menurut Ane : Berijtihad adalah berusaha  sungguh-sungguh dengan memperguna kan seluruh kemampuan akal  pikiran, pengetahuan dan pengalaman manusia yang memenuhi syarat untuk mengkaji dan memahami wahyu dan sunnah serta mengalirkan ajaran, termasuk ajaran mengenai hukum (fikih) Islam.


    Dasar ijtihad adalah:
    - al-Qur'an
    - al-Hadits
    - kaidah-kaidah fiqih, dan
    - bahasa Arab.


    *lebih spesifiknya :
    Yang menjadi dasar atau dalil diperbolehkannya ijtihad ialah:
    QS: An-Nisa’ 105: Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penentang (orang yang tidak bersalah) dikarenakan (membela) orang2 yang khianat.
    QS: Ar-Rum 21: ... Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.
    Hadits Rasulullah saw:
    HR. Bukhori, Muslim, Ahmad dari ‘Amr bin al-‘Ash: Apabila seorang hakim menetapkanhukum dengan berijtihad kemudian dia benar maka ia mendapatkan dua pahala, dan jika ia menetapkan hukum dalam ijtihad itu salah maka ia mendapatkan satu pahala. 
    Hadits lain ialah ketika Mu’adz bin Jabal ketika ia diutus oleh Nabi Muhammad saw ke Yaman sebagai hakim: “Dengan apa kamu memutuskan perkara hai Mu’adz” Dijawabnya: “Dengan sesuatu yang terdapat di dalam kita Allah.” Nabi bersabda: “Kalau kamu tidak mendapatkannya dari kitab Allah?” Mus’adz menjawab: “Saya akan memutuskannya dengan sesuatu yang telah diputuskan oleh Rasul Allah.” Nabi bersabda: “Kalau kamu tidak mendapatkan sesuatu yang telah diputuskan oleh Rasul Allah?” Musadz menjawab: “Saya akan berijtihad dengan pikiran saya.” Nabi bersabda: “Segala puji bagi Allah yang telah memberi taufiq kepada utusan dari Rasul-Nya.”



  5. Sebagai khalifah, manusia diberi tangung jawab pengelolaan alam semesta untuk kesejahteraan ummat manusia, karena alam semesta memang diciptakan Allah untuk manusia. Sebagai hamba manusia adalah kecil, tetapi sebagai khalifah Allah, manusia memiliki fungsi yang sangat besar dalam menegakkan sendi-sendi kehidupan di muka bumi.


  6. Agama menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sistem yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia serta lingkungannya.


  7. AL-BAQARAH (165)




    Artinya : "Walaupun demikian), ada juga di antara manusia yang mengambil selain dari Allah (untuk menjadi) sekutu-sekutu (Allah), mereka mencintainya, (memuja dan mentaatinya) sebagaimana mereka mencintai Allah sedang orang-orang yang beriman itu lebih cinta (taat) kepada Allah. Dan kalaulah orang-orang yang melakukan kezaliman (syirik) itu mengetahui ketika mereka melihat azab pada hari akhirat kelak, bahawa sesungguhnya, kekuatan dan kekuasaan itu semuanya tertentu bagi Allah, dan bahawa sesungguhnya Allah Maha berat azab seksaNya, (nescaya mereka tidak melakukan kezaliman itu)".



    AL-BAQARAH (16)



    Kandungan : 
    ayat (16)Allah Subhanahu Wata’ala memberitahukan bahwa mereka yang sudah terlampau jauh dalam kesesatan itu telah memperjual-belikan keimanan dengan kekafiran serta keihlasan dengan kemunafikan. Oleh karena itu, perniagaan mereka tidak akan mendatangkan keuntungan dan mereka tidak akan menemukan jalan keberuntungan itu.


  8. kagak tau gan... tau kagak gan/sis?


  9. Iman adalah membenarkan dengan hati, mengucapkan dengan lisan, dan memperbuat dengan anggota badan (beramal). Dengan demikian iman kepada Allah berarti meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT itu ada, Allah Maha Esa. Keyakinan itu diucapkan dalam kalimat :

    Dasar Beriman Kepada Allah:
              A. Kecenderungan dan pengakuan hati
              B. Wahyu Allah atau Al-Qur’an
              C. Petunjuk Rasulullah atau Hadits

    Setiap manusia secara fitrah, ada kecenderungan hatinya untuk percaya kepada kekuatan ghaib yang bersifat Maha Kuasa. Tetapi dengan rasa kecenderungan hati secara fitrah itu tidak cukup. Pengakuan hati merupakan dasar iman. Namun dengan pengakuan hati tidak akan ada artinya, tanpa ucapan lisan dan pengalaman anggota tubuh. Sebab antara pengakuan hati, pengucapan lisan, dan pengalaman anggota tubuh merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan. Untuk mencapai keimanan yang benar tidak hanya berdasarkan fitrah pengakuan hati nurani saja, tetapi harus dipadukan dengan Al-Qur’an dan Hadits.



    ~FINISH~



Sunday, November 6, 2011

2011-1992= "19" <<< semoga lebih "baik" dan "terbaik"

Biismillah... alhamdulilah ya Allah... dihari yg Suci ini (Idul Adha) semoga lebih baik dan terbaik, Aminnn...



UMUR


Hari hari lewat, pelan tapi pasti

Hari ini aku menuju satu puncak tangga yang baru

Karena aku akan membuka lembaran baru
Untuk sisa jatah umurku yang baru…
Daun gugur satu-satu
Semua terjadi karena ijin Allah
Umurku bertambah satu-satu
Semua terjadi karena ijin Allah
Tapi… coba aku tengok kebelakang
Ternyata aku masih banyak berhutang
Ya, berhutang pada diriku…
Karena ibadahku masih pas-pasan…
Kuraba dahiku…
Astagfirullah, sujudku masih jauh dari khusyuk
Kutimbang keinginanku….
Hmm… masih lebih besar duniawiku
Ya Allah….
Akankah aku masih bertemu tanggal dan bulan yang sama di tahun depan?
Akankah aku masih merasakan rasa ini pada tanggal dan bulan yang sama di tahun depan?
Masihkah aku diberi kesempatan?
Ya Allah….
Tetes airmataku adalah tanda kelemahanku
Rasa sedih yang mendalam adalah penyesalanku
Astagfirullah…
Jika Engkau ijinkan hamba bertemu tahun depan
Ijinkan hambaMU ini, mulai hari ini lebih khusyuk dalam ibadah…
Timbangan dunia dan akhirat hamba seimbang…
Sehingga hamba bisa sempurna sebagai khalifahMu…
Hamba sangat ingin melihat wajahMu di sana…
Hamba sangat ingin melihat senyumMu di sana…
Ya Allah,
Ijikanlah…..


"Dhiyan Syawahita"

Thursday, November 3, 2011

{UTS Inside} ILMU SOSIAL & BUDAYA DASAR






IMPORTANT !
*Soal ini hanya kisi-kisi jadi blm tentu keluar semua !
*klo Soal ini ternyata kluar smua, jgn asal Copas jawaban dari sini (di Modif lah!), ntar sama smua lagi jwbnya, hhe… ^_^
*Jangan dipake Nge’Cheat !!!
*Jawaban Created By Dhiyan’S
*Sumber kisi-kisi By Hanif


SOAL :

  1. Kemampuan apa yang dimiliki mahkluk Budaya?
  2. Fungsi Akal dan Budi pekerti manusia?
  3.  Jelaskan proses sosialisasi diri dari pembudayaan dan proses perubahan kebudayaan?
  4. Apa yang Anda ketahui tentang wujud peradaban?
  5. Apa fungsi keluarga bagi perkembangan sosialisasi individu?  berikan contoh !
  6. Apa yang dimaksud Etnosentris dan bagaimana hubungannya dengan pembagian kasta dalam masyarakat?

JAWABAN :

  1. Manusia  sebagai pencipta kebudayaan memiliki kemampuan daya sebagai berikut : Akal, intelegensia dan intuisi, Perasaan dan emosi, Kemauan, Fantasi, Perilaku. Klo mnurut Ane (Dhiyan’S) : “Manusia sebagai makhluk yang berbudaya mempunyai kemampuan untuk mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan kebahagiaan, karena yang membahagiakan hidup manusia itu hakikatnya sesuatu yang baik, benar dan adil, maka hanya manusia yang selalu berusaha menciptakan kebaikan, kebenaran dan keadilan sajalah yang berhak menyandang gelar manusia berbudaya”.
  2. Fungsi akal adalah untuk berfikir, kemampuan berfikir manusia mempunyai fungsi mengingat kembali apa yang telah diketahui sebagai tugas dasarnya untuk memecahkan masalah dan akhirnya membentuk tingkah laku. Fungsi Budi adalah “Tanya aja sama Ibu Budi” ^_^  : Budi adalah akal yang merupakan unsur rohani dalam kebudayaan. Budi diartikan sebagai batin manusia, panduan akal dan perasaan yang dapat menimbang baik buruk segala sesuatu. klo mnurut Ane (Dhiyan’S) : “Dengan akal budinya manusia mampu mencipta, berkarsa dan berasa Mampu mencipta benda-benda baru untuk memenuhi hajat hidupnya, Baik yang bersifat jasmani Maupun rohani”
  3. Proses Sosialisasi diri dari pembudayaan yaitu proses seseorang memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman sosial sepanjang hidup yang memungkinkan seseorang mengembangkan potensi kemanusiaannya dan mempelajari pola-pola kebudayaan yang ada di lingkungannya. Proses Perubahan Kebudayaan : Perubahan lingkungan alam, Perubahan yang disebabkan adanya kontak dengan suatu kelompok lain. Perubahan karena adanya penemuan, Perubahan yang terjadi karena suatu masyarakat atau bangsa mengadopsi beberapa elemen kebudayaan material yang telah dikembangkan oleh bangsa lain ditempat lain,  Perubahan yang terjadi karena suatu bangsa memodifikasi cara hidupnya dengan mengadopsi suatu pengetahuan atau kepercayaan baru, atau karena perubahan dalam pandangan hidup dan konsepsinya tentang realitas.
  4. “Kalo yg ini pendapat2 lu pada… tapi buat sekedar referensi aja nih arti sebenarnya dari wujud Peradaban
    Kontjaranigrat (1990 : 182) bagian dan unsur kebudayaan yang halus, maju, dan indah seperti misalnya kesenian, ilmu pengetahuan, adat sopan santun pergaulan, kepandaian menulis, organisasi kenegaraan, kebudayaan yang mempunyai system teknologi dan masyarakat kota yang maju dan kompleks.
  5. “Rangkum Sendiri dah tuh!!!”
    Keluarga sebagai kelompok pertama yang dikenal individu sangat berpengaruh secara langsung terhadap perkembangan individu sebelum maupun sesudah terjun langsungsecara individu di masyarakat. Ada tiga elemen utama dalam struktur internal keluarga, yaitu 1) Status sosial, dimana dalam keluarga distrukturkan oleh tiga struktur utama, yaitu bapak/suami, ibu/istri dan anak-anak. Sehingga keberadaan status sosial menjadi penting karena dapat memberikan identitas kepada individu serta memberikan rasa memiliki, karena ia merupakan bagian dari sistem tersebut, 2) Peran sosial, yang menggambarkan peran dari masing-masing individu atau kelompok menurut status sosialnya dan 3) Norma sosial, yaitu standar tingkah laku berupa sebuah peraturan yang menggambarkan sebaiknya seseorang bertingkah laku dalam kehidupan sosial.
  6. Etnosentris adalah kecenderungan memandang orang lain secara tidak sadar dengan menggunakan kelompok kita sendiri dan kebiasaan kita sendiri sebagai kriteria untuk penilaian. 
    Hubungannya dengan Pembagian kasta dalam masyarakat adalah adanya perbedaan etnis tertentu dalam masyarakat sehingga munculnya sikap memandang rendah orang-orang yang dianggap asing.


~FINISH~


Wednesday, November 2, 2011

MIKRO ONLINE

EKONOMI MIKRO




A.  TEORI PERMINTAAN (DEMAND)

Teori  permintaan  menerangkan  tentang  ciri  hubungan  antara  jumlah

permintaan dan harga. Berdasarkan ciri hubungan antara permintaan dan harga

dapat dibuat grafik kurva permintaan 

Permintaan  adalah  kebutuhan  masyarakat  /  individu  terhadap  suatu  jenis
barang tergantung kepada factor-faktor sebgai berikut:
1.  Harga barang itu sendiri

2.  Harga barang lain

3.  Pendapatan konsumen

4.  Cita masyarakat / selera

5.  Jumlah penduduk

6.  Musim / iklim

7.  Prediksi masa yang akan dating


 Hukum permintaan ( The Law of demand)
 Pada  hakikatnya  makin  rendah  harga  suatu  barang  mak a  makin  banyak
permintaan  terhadap  barang  tersebut.  Sebaliknya,  makin  tinggi  harga  suatu
barang maka makin sedikit permintaan terhad ap barang tersebut.
Dari Hypotesa di atas dapat disimpulkan, bahwa:
1.  Apabila  harga  suatu b arang  naik, maka  pembeli  akan mencari  baran g  lain
yang  dapat  digunakan  sebagai  pengganti  barang  tersebut,  dan  sebaliknya
apabila  barang  tersebut  turun,  konsumen  akan  menambah  pembelian
terhadap barang tersebut.

2.  Kenaikan  harga  menyebabkan  pendapatan  riil  konsumsn  berkuran g,
sehingga  memaksa  konsumen  men gurangi  pembelian,  terutama  barang
yang akan naik harganya.
Pengaruh Faktor bunga harga terhadap permintaan
o  Harga barang lain
Hubungan suatu barang dengan barang lain dapat  dibedakan menjadi 3
(tiga) golongan:
a.  Barang pengganti /  barang subsidi,  yaitu apabila suatu barang dapat
menggantikan fungsi barang lain.
Contoh : Miyak tanah dan gas
Harga  barang  subsidi  dapat  mempengaruhi  per mintaan  terhadap
barang yang digantikannya.
b.  Barang  pelengkap  /  Co mplementer,  yaitu  apabila  suatu  baran g
selalu digunak an secara bersama.
Cintoh : gula dan kopi
c.  Barang yang tidak saling berhubungan
Contoh : kapal terbang dengan sandal jepit
o  Pendapatan Konsumen
Berhubungan  pendapatan  konsumen  akan  menimbulkan  perubahan
permintaan terh adap berbagai jenis barang.
Jenis barang dapat dibedakan menjadi 2 (Dua) macam, yaitu :
1.  Barang  normal,  yaitu  barang  yang  permintaann ya  akan  meningkat
apabila pendapatan konsumen naik
Barang mewah / barang lux, barang kebutuhan sehari-hari
2.  Barang  inferio r  /  barang  bermutu  rendah,  yaitu  barang  yang
diminta  konsumen  berpenghasilan  rendah,  apabila  pendapatan
konsumen  tersebut  naik  maka  permintaan terhad ap  barang  inferior
akan menurun.
o  Corak distribusi pendapatan
Jika  Pemerintah  menaikan  pajak  pada  orang  kaya,  untuk  menaikan
pendapatan   yang  berpenghasilan  rendah,  mak a  corak  permintaan
barang berubah.
o  Cita rasa masyarakat / selera
Perubahan  cita  rasa  masyarakat  akan  merubah  permintaan  terhadap
suatu barang  
o  Jumlah Penduduk
Pertambahan  penduduk  akan  diakui  oleh  adan ya  kesempatan  kerja.
Dengan  d emikian  akan  merubah  d aya  b eli  masyarakat,  selanjutnya
akan menambah permintaan berb agai barang. 
o  Prediksi masa yang akan datang
Jika  konsumen  memprediksi  akan  adanya kenaikan harga suatu  barang
dimasa  yang  akan  datang,  maka  permintaan  terhadap  barang  tersebut
meningkat.  


B.  TEORI PENAWARAN (SUPPLY)

Adanya permintaan masyarakat terhadap  suatu barang belum memenuhi syarat

terjadinya  transaksi  di  dalam  pasar,  maka  perlu  adanya  penawaran  dari

produsen / penjual.

Keinginan  para  penjual  dalam  menawarkan barang  ada  berbagai  tingk at  harga

ditentukan oleh beberapa factor p enting,  yaitu:

1.  Harga barang itu sendiri

2.  Harga-harga barang lain

3.  Biaya produksi

4.  Tujuan perusahaan

5.  Tingkat produksi yan g digunakan

Hukum  penawaran  adalah  suatu  pern yataan  yang  menjelaskan  tentan g  sifat

hubungan  antara  harga  suatu  barang  dan  jumlah  baran g  tersebut  ditawarkan

pada  penjual.  Hukum  penawaran  pada  dasarnya  menyatakan  bahwa  semakin

tinggi  harga  suatu  barang,  semakin  banyak  jumlah  barang  tersebut  akan

ditawarkan  oleh  para  p enjual.  Sebaliknya  semakin  rendah  harga  suatu  barang

semakin sedikit jumlah barang tersebut yang ditawarkan.

Pengaruh bukan harga terhadap penawaran

a.  Harga barang lain 

Barang subtitusi  maupun  complementer  akan  mempengaruhi  suatu  barang

yang  dibutuhkan  masyarakat.  Jika  harga  barang  import  naik  masyar akat

cenderung  untuk  membeli  barang  buatan  dalam  negeri.  sehingga

mendorong  produsen  dalam  negeri  untuk  menambah  produksinya,  maka

penawaran harga tersebut meningkat.

b.  Biaya produksi

Jika  biaya  untuk memperoleh  faktor   produksi tinggi, maka perusahaan

akan rugi, bahkan akan menutup  perusahaannya, sehingga barang yan g

diproduksinya akan menurun.

c.  Tujuan Produksi

Setiap  perusahaan  mempun yai  tujuan  memeksimumkan  keuntungan,

sehingga  perusahaan  menggunakan  kapasitas  produksinya  secara

maksimal,  tetapi  menggunakan  pada  tinggkat  kapasitas  yang

memaksimumkan keuntungan sehingga penawaran akan kecil.

d.  Tingkat Teknologi

Kemajuan teknologi akan mengakibatkan:

-  Produksi akan bertambah cepat

-  Biaya produksi semakin rendah, keuntungan akan bertambah.

 Dengan  demikian    kemajuan  teknologi  cenderung  menaikan

penawaran.



C.  KESEIMBANGAN PASAR (EQUILIBIRIUM)

Keseimbangan  pasar,  adalah  jumlah  baran g  yang  ditawarkan  oleh  p rod usen

sama  dengan  jumlah  barang  yang  diminta  oleh  konsumen  pada  suatu  tingkat

harga tertentu.

D. ELASTISITAS

Konsep  elastisitas  memiliki  peranan  panting  dalam  menganalisa  masalah-

masalah  bisnis.  Banyak  keputusan  bisnis  yang  diambil  dengan  keputusan

elastisitas, seperti elastisitas permintaan dan  elastisitas penawaran.

a.  Elastisitas permintaan (Elasticity of  Domed)

Selama hukum permintaan berlaku bagi produk yang dihasilkan, maka jika

perusahaan  menentukan  harga  barang  terlalu  tinggi  ,  maka  perusahaan  itu

akan  kesulitan  mencap ai  tingkat  penjualan  tinggi.  Menurut  hukum

permintaan,  semakin  tinggi  har ga,  maka  jumlah  permintaan  akan  barang

tersebut akan sedikit.

Dalam  menentukan  kebijakan  harga  pokok  produk  yang  dihasilkan,

perusahaan  tersebut  harus  mampu  mengenali  karakteristik  permintaan

harga pasar  terhad ap  barang  produk  yang  dihasilkan.  Factor-  factor. Yang

mempengaruhi permintaan:

1.  Harga  produk,  konsumen  mau  dan  mampu  membeli  produk  dengan

jumlah yang banyak pad a tingkat harga yang lebih rendah.

2.  Harga  produk  lain  yang  berhubungan  .  Perubahan  harga  produk  lain

yang  memiliki  hubungan  saling  mengganti  mempengaruhi  permintaan

pasar produk dengan arah yang berlawanan.

3.  penghasilan  Konsumen,  kenaikan  penghasilahn  konsumen

mengakibatkan  daya  beli  konsumen  meningkat  dan  selanjutnya  akan

meningkatkan permintaan pasar terhadap b arang produk.

4.  Selera  dan  preferensi  Konsumen,  peningk atan  selera  dan  pr eferensi

konsumen  terhadap suatu produk akan meningkatkan  permintaan pasar

terhadap produk tersebut.
5.  Harapan  Konsumen    mempunyai  harapan  bahwa  masa  yang  akan

datang  akan  terjadi  kenaikan  harga,  atau  kenaikan  pendapatan

konsumen,  atau  kelangkaan  produk  tersebut  dip asar  akan  mendoron g

konsumen membeli produk tersebut akan lebih banyak.

6.  Jumlah  konsumen,  Permintaan  pasar  merupakan  penjumlahan  dari

permintaan  individual.  Dengan  demikian,  semakin  banyak  konsumen,

akan  jumlah  permintaan  pasar  terhadap  barang  produk  tersebut  akan

semakin banyak pula.

Bentuk- bentuk Ealastisitas Permintaan :
 (i)Elastisitas tidak sempurna  (ii)Elastis  sempurna
Jenis Elastisitas Dimand

1.  Price Elasticity of Demand (Elastisitas Harga d ari permintaan)

Yaitu  jumlah  barang  yang  diminta  yang  diakibatkan  oleh  harga  barang


 2.  Income Elastisitas Of  Demand

      (Elastisitas pendapatan dan penawaran )
3.  Cross Elastisitas Of Dimand

Elastisitas  silang  dari  permintaan  yaitu  mengukur  jumlah    barang  X  yang

diminta yang diakibatkan harga barang Y.

Jika C, X, Y + maka barang X, Y yaitu barang subtitusi

Jika C, X,Y – maka barang X, Y  yaitu barang Komplementer


D.  TEORI PERILAKU KONSUMEN

Teori  tingkah  laku  konsumen  dapat  dibedakan  dalam  dua  macam  pendekatan

yaitu:

1.  Pendekatan  nilai  guna  (Untiliti)  Kardinal  atau  sering  disebut  dengan

teori nilai  subyektif:  dianggap  manfaat atau  kenikmatan yang diperoleh

seorang konsumen dapat dinyatakan secara kuantitif 

2.  Pendekatan  nilai  guna  ordinal  atau  sering  ju ga  disebut  analisis  Kurva

indeference:  manfaat  yang  diperoleh  masyarakat  dari

mengkonsumsikan barang-b arang tidak kuantitif.


 A.  Teori nili guna (Untiliti)

Teori  ekonomi  kepuasan  atau  kenikmatan  yang  diperoleh  seorang  dari

mengkonsumsikan  barang-baran g  dinamakan  nilai  guna  atau  untiliti.

Kalau kepuasan itu semakin tinggi maka semakin  tinggi nilai guna atau
untilitinya.  Nilai  gun a  dibedakan  diantara  dua  pengertian:

1.  Nilai  guna  total:  jumlah  seluruh  kepuasan yang  diperoleh  dari              

mengkonsumsikan sejumlah barang tertentu

2. Nilai  guna  marginal  :  pertambahan  ( atau  pengurangan) penggunaan

suatu unit barang tertentu.  

B.  Analisis kurva kepuasan sama

Secara  histories,  teori  nilai  guna  (untiliti)  merupakan  teori  yang  lebih

dahulu  dikembangkan  untuk  menerangkan  kelakuan  individu  dalam

memilih  barang-barang  yan g akan  dikonsumsinya.  Analisa  ini  dikenal

sebagai  analisisa  kepuasan  sama,  yang  meliputi  penggambaran  dan

macam  kurva,  yaitu  kurva  kepuasan  sama  dan  garis  anggaran

pengeluaran.

Garis angaran pengeluaran

Garis  anggaran   pengeluaran  (budget  line)  yang  menunjukan  berbagai

gabungan  barang-baran g  yan g  dapat  dibeli  oleh  sejumlah  pendap atan
tertentu.

Syarat mencapai kepuasan sama

Seorang  konsumen  ak an  mencapai  kepuasan  yang  maksimum  apabila

ia mencapai  garis  anggaran pengeluaran menyinggung  kurva  kepuasan

sama. 


KESIMPULAN
Dari hasil rangkuman di atas maka dapat kita simpulkan sebagai berikut :
1.  Dalam konsep dan tujuan mikro ekonomi ada 3 yang perlu dipahami yaitu :

-  Masalah kelan gk aan

-  Kebutuhan Masyarakat

-  Stabilitas harga

2.  Dalam  menjaga  kestabilan  perekonomian  ada  beberapa  factor  d alam  suatu

permintaan yaitu :

-  Faktor harga baran g itu sendiri

-  Harga barang lain

-  Pendapatan konsumen

-  Cita rasa masyarakat

-  Musim

-  Jumlah penduduk

-  Prediksi masa yang akan datang

3.  Untuk  memperoleh  kepuasan  atau  kenikmatan  dalam  mengkonsumsi  barang  ada

dua pengertian yaitu :

-  Nilai guna total

-  Nilai guna marginal